Senin, 21 November 2011

Liga-primer-inggris

Liverpool Pecundangi Chelsea
Senin, 21 November 2011 - 04:35 · Topik: liga-primer-inggris-201112

Dirk Kuyt berebut bola dengan Didier Drogba (Getty)
London, - Liverpool meraih kemenangan krusial atas seterunya Chelsea. The Reds  pecudangi  The Blues dengan skor tipis 2-1 di Stamford Bridge, Minggu (20/11/2011) malam WIB. Glen Johnson menjadi pahlawan kemenangan Liverpool lewat golnya di menit - menit akhir.
Sejak peluit awal berbunyi, kedua tim langsung tancap gas melancarkan tekanan, tak heran silih berganti serangan menjadi pemandangan di awal babak pertama.

Liverpool menebar ancaman serius di menit '15 lewat Glen Johnson. Gebrakan bek kanan ini diakhiri dengan sepakan keras, namun bola gagal berbuah gol karena  masih mampu dibendung kiper Chelsea, Petr Cech.

Enam menit berselang, giliran tuan rumah memberikan ancaman. Tendangan bebas Didier Drogba meluncur deras ke arah gawang, sayang arah tembakan striker Pantai Gading tersebut melebar tipis di sisi gawang Pepe Reina.

Menit '33, The Reds akhirnya sukses memecah kebuntuan lewat Maxi Rodriguez. Bermula dari aksi Charlie Adams yang mencuri bola dari John Mikel Obi di dekat kotak penalti.

Bola kemudian dikuasai Craig Bellamy yang langsung melakukan kerjasama satu dua dengan Luis Suares sebelum menyodorkan passing akurat kepada Maxi. Tanpa terkawal Maxi melepaskan tembakan terarah yang bersarang di pojok kiri Petr Cech.

Chelsea mencoba mengejar ketertinggalan, namun hingga paruh pertama berakhir, The Blues tak mampu menceploskan gol balasan.

Masuk babak kedua, Chelsea meningkatkan tempo serangan,  startegi itu membuat Chelsea terlihat dominan dalam serangan. Upaya The Blues akhirnya berbuah manis pada menit '54, Chelsea mampu menyamakan skor menjadi 1-1 setelah sontekan Daniel Sturidge memanfaatkan umpan silang Florent Malouda bersarang di jala Pepe Reina.

Dua menit berselang Chelsea nyaris berbalik unggul, sayang tandukan David Luiz dari jarak dekat meneruskan tendangan bebas Drogba secara gemilang mampu dipatahkan Reina.

Di pertengahan babak kedua Chelsea lebih banyan menekan, namun mereka kesulitan menembus barikade pertahanan Liverpool yang digalang Martin Skrtel.

Enam  menit jelang  usai pelatih The Blues Andre Villas - Boas menurunkan dua mantan pemain Liverpool, Fernando Torres dan Raul Meireles. Masuknya keduanya tak terlalu memberi dampak begitu besar.

Justru Liverpool yang sukses mencetak gol keduanya lewat Glen Johnson tepat empat menit jelang laga berakhir. Bermula dari umpan jauh Adams, Johnson yang berada di sisi kanan langsung merangsek ke kotak penalti dan berhasil melewati hadangan Ashley Cole dan Malouda. Johnson kemudian melepaskan sepakan kidal terarah yang mengecoh Cech dan  John Terry yang berada di garis gawang.

Di sisa laga tak ada lagi gol tercipta dan skor 2-1 bagi keunggulan Liverpool bertahan hingga usai.
Kekalahan ini merupakan kekalahan keempat Chelsea di musim ini dan merupakan kekalahan kedua di Stamford Bridge. Chelsea tak mampu menambah poinnya atau tetap dengan koleksi poin 22 dan tertahan di posisi empat.

Sementara bagi Liverpool kemenagan penting ini menempatkan mereka di posisi lima besar dengan raihan poin 22 atau saman dengan Chelsea. [is]
Susunan pemain
Chelsea: Petr Cech, John Terry, David Luiz, Ashley Cole, Branislav Ivanovic, John Mikel Obi (Daniel Sturridge 46), Frank Lampard, Ramires (Raul Meireles 84), Florent Malouda, Didier Drogba (Fernando Torres 84), Juan Mata

Liverpool: Pepe Reina, Daniel Agger, Martin Skrtel, Jose Enrique, Glen Johnson, Charlie Adam, Lucas, Maxi Rodríguez (Stewart Downing 77), Dirk Kuyt, Craig Bellamy (Jordan Henderson 67), Luis Suarez (Andy Carroll 88)

Dua Supporter Garuda Muda Tewas Terinjak di Pintu GBK

Senin, 21 November 2011 - 23:45 · Topik: sea-games-2011
Jakarta,  - Kabar duka mengiringi kekalahan timnas atas Malaysia di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, Senin (21/11/2011). Akibat terjepit dan terinjak-injak dua orang supporter tim nasional diketahui meninggal dunia di sektor 7 GBK, Senayan Jakarta.
Salah satu korban diidentifikasi bernama Reno Alvino, 21. Sedangkan satu korban lainnya belum diketahui identitasnya. "Kita sebetulnya sudah punya tiket. Tapi ketika hendak masuk stadion bercampur dengan yang tidak punya tiket," papar Helmi Gemael, sepupu Reno.

Saat berdesakan itulah korban terpisah dengan Helmi dan akhirnya diketahui tewas terinjak-injak penonton lain yang juga ikut berebut masuk areal tersebut. Mobil ambulans yang membawa kedua jenasah sempat terhalang selama satu jam tidak bergerak dari area stadion

Kedua jenazah baru dibawa ke RSCM sekitar pukul 20.00 menggunakan ambulans yang dikirim dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
"Ambulans bukan peruntukannya. Kami menunggu ambulans yang lebih memadai. Tadi terjebak macet," kata Kartiko, petugas Dinkes DKI menjelaskan mengapa korban tidak langsung dievakuasi dengan ambulans yang ada. [irman]

Sepakbola ( Indonesia vs Malaysia ) - Sea Games

Penantian 20 Tahun Harus kembali Tertunda, Emas Sepakbola Untuk Malaysia

Senin, 21 November 2011 - 22:20 · Topik: sea-games-2011
Tarian Gunawan Dwi cahyo saat mencetak gol ke Gawang Malaysia di Menit ke Lima
Jakarta,  - Penantian 20 tahun Indonesia akhirnya kembali kandas setelah Bachtiar Badrol, kapten tim Malaysia sukses mengeksekusi penalti kelima yang membuat Malaysia unggul 4-3 dalam adu penalti sehingga skor keseluruhan Malaysia unggul 5-4 atas Indonesia.
Babak tendangan penalti menjadi pilihan penentu pemenang laga final Sea Games 2011 setelah 120 menit pertandingan hanya menghasilkan skor 1-1.
Penendang ke dua Indonesia Gunawan Dwi Cahyo serta penendang ke lima Ferdinand Sinaga Gagal menunaikan tugasnya. Sementara dari kubu Malaysia hanya penendang ke tiga yang berhasil digagalkan oleh Kurnia Meiga.
Sementara tiga penendang lainnya Titus Bonay, Egi Melgiansyah dan Abdulrahman sukses mengoyak jala Khairul Fahmi. [ndis]

Futsal ( Indonesi Gagal ) - Sea Games

Kalah Dari Thailand, Tim Putra Indonesia Gagal Tembus Final Cabang Futsal

Senin, 21 November 2011 - 22:56 · Topik: sea-games-2011
Jakarta, - Timnas futsal putra Indonesia gagal masuk babak perebutan medali emas SEA Games XXVI/2011 di GOR POPKI Cibubur, Senin (21/11), setelah dikalahkan Thailand 7-4 pada laga semifinal.
Pencetak gol Thailand adalah Jetsada Chudech (23', 24'), Panut Janta (27', og.30'), Nattavut Madyalan (20'), Panomkorn Saisorn (8'), dan Sermphan Khumthinkaew (18').

Sedangkan gol Indonesia disumbang oleh Afif Tamimy (19'), Hairul Saleh Ohorela (og.1', 39'), dan Jaeani Laojanibi (34').

Thailand memperoleh gol perdana dari bunuh diri pemain Indonesia, Hairul Saleh di menit ke-1 akibat salah pengertian antara Hairul dengan penjaga gawang Yos Adi Wicaksono.

Panomkorn menambah gol Thailand melalui umpan silang dari Jetsada di menit ke-8. Disusul gol tambahan dari Sarmphan pada menit ke-18. Skor 3-0 untuk Thailand.

Satu menit kemudian, Afif Tamimy, memperkecil ketinggalan menjadi 3-1 lewat tendangan kencang ke arah gawang yang dikawal Anuwat Saket, namun dibalas Thailand pada menit ke-20 lewat gol Nattavut hasli umpan silang Jetsada. Skor 4-1 bertahan hingga turun minum.

Pada babak dua, Thailand tampil percaya diri dengan menambah gol melalui kaki Jetsada pada menit ke-23 dan ke-24 setelah berhasil melewati empat pemain belakang Indonesia. Skor 6-1.

Kapten Thailand, Panuat Janta, memperbesar keunggulan timnya menjadi 7-1 pada menit ke-27. Akan tetapi, tiga menit berselang dia juga yang menciptakan gol bunuh diri menjadi 7-2.

Dalam sisa waktu 10 menit terakhir, Indonesia menambah gol melalui Jaeani dan Hairul, masing-masing menit ke-34 dan 39, namun kedua gol itu tak sanggup mengembalikan keunggulan hingga Indonesia pun harus kalah dengan skor 7-4.

"Wajar kita kalah, karena Thailand menduduki peringkat empat dunia, sedangkan Indonesia baru ke sembilan di Asia," kata kapten Timnas futsal putra Indonesia, Vennard Hutabarat, usai pertandingan.

Menurut dia, timnya telah berusaha sekuat tenaga memperkecil kekalahan melalui strategi menyerang termasuk melibatkan penjaga gawang untuk menekan pertahanan lawan.

"Kita sudah berusaha sekuat tenaga. Kami minta maaf atas kegagalan ini. Namun kita akan memaksimalkan perlawanan untuk mendapat perunggu," katanya. [ndis]

Paralayang ( Paragliding II ) - Sea Games

Paralayang Sumbangkan 10 Emas Untuk Indonesia

Senin, 21 November 2011 - 21:54 · Topik: sea-games-2011
Bogor,  - Tuan rumah Indonesia berhasil menyumbang total 10 medali emas dari cabang paralayang SEA Games 2011 yang telah menyelesaikan pertandingan hari terakhir di Puncak, Bogor, Senin (21/11).
Emas Indonesia diraih melalui nomor ketepatan mendarat perorangan dan beregu putra/putri, lintas alam terbuka perorangan dan beregu putra/putri, serta dua emas dari nomor race to goal (lintas alam terbatas) perorangan putri dan beregu putri.

Pada ketepatan mendarat emas diraih Thomas Widyananto dengan perolehan nilai 17, menyusul Dede Nisbah dengan skor 53 di urutan kedua dan Lilik Darmono dengan nilai 79 di posisi ketiga.

Kemudian perorangan putri nomor ketepatan mendarat, Indonesia juga memborong medali. Di urutan pertama adalah Cherry Bonaria dengan nilai 523, disusul tempat kedua Lis Andriana dengan skor 623 dan ketiga Kurniawati Ifa dengan point 708.

Sementara pada beregu putri, urutan pertama diisi tim Indonesia dengan nilai 1585, menyusul Thailand (6.892) dan tempat ketiga Malaysia (9.720).

Demikian juga di beregu putra, Indonesia mendominasi di posisi teratas, mengungguli Thailand dan Malaysia.

Sementara itu dua emas yang lepas dari tangan Indonesia adalah nomor race to goal perorangan dan beregu putra. Thaiand dengan atlet andalannya Surayuth Chingpongsantorn, memenangkan nomor ini.

Pelatih Indonesia Dharmawan Sirin mengatakan, pencapaian tersebut sudah sangat memuaskan, karena melebihi target lima emas.

Ia juga mengakui keunggulan atlet Thailand yang menguasai nomor race to goal putra. "Thailand punya Surayuth yang memang berpengalaman dan berperingkat dunia," katanya.

Selain itu, ketika lomba race to goal, cuaca kurang berpihak pada atlet Indonesia. Dharmawan mengharapkan prestasi Indonesia dapat terus ditingkatkan setelah SEA Games ini. "Kami akan berusaha tetap mendominasi di Asia Tenggara dan mengejar target tiga besar di Asia," ujarnya.

Pada Juli 2012 dijadwalkan ada Kejuaraan Paralayang Asia di Thailand, dimana atlet-atlet yang tampil di SEA Games 2011 kemungkinan akan bertemu lagi.

Sementara itu, salah satu atlet andalan Indonesia Milawati Sirin menyatakan senang karena prestasi yang diraihnya sesuai dengan harapan.

"Kami telah berjuang, termasuk dalam menghadapi cuaca yang buruk dan sering berubah-ubah. Namun tim kami semua kompak dan dapat meraih kemenangan ini," katanya. [ndis]

Minggu, 20 November 2011

Penutupan Sea Games XXVI ( selasa )

Wah Aksi Ayu Ting Ting Akan 'Tutup' Gelaran Sea Games

Minggu, 20 November 2011 - 23:20 · Topik: sea-games-2011
Palembang, - Penyanyi dangdut yang sedang "naik daun", Ayu Ting Ting, akan tampil pada acara penutupan SEA Games XXVI, di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (22/11).
"Akan ada Ayu Ting Ting. Dia akan tampil pada acara pre-show yang dimulai pukul 16.00 WIB," kata salah seorang pantia acara tersebut, Deny Malik. di Palembang, Minggu (21/11/2011).

Menurut dia, acara pembuka (pre-show) akan menampilkan seni budaya Sumsel sebagai provinsi penyelenggara SEA Games, dan sejumlah tarian dari beberapa daerah di Indonesia. "Ada 250 penari asal Sumsel yang disiapkan, dan pada prinsipnya akan membawakan tarian perpisahan kepada para atlet yang telah mengikuti SEA Games di Indonesia ini," ujar dia.

Penanggungjawab acara pertunjukan utama (main show), Indra Yudistira, mengatakan pertunjukan resmi dibuka pada pukul 19.00 WIB. "Acara  dimulai pukul 7 malam dan akan menampilkan Agnes Monica, Giring Nidji, dan Afgan. Pertunjukan akan bertema `Victory in Harmony`," kata dia.
[ndis]

Tennis - Sea Games

Soft Tenis Sapu Bersih Medali Emas

Minggu, 20 November 2011 - 23:04 · Topik: sea-games-2011
Palembang,  - Tim soft tenis Indonesia menyapu bersih tujuh medali emas yang diperebutkan setelah memenangi seluruh nomor beregu dan perorangan. Pada hari terakhir cabang tersebut dipertandingkan di Stadion Tenis Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang, Minggu (20/11/2011), tim Indonesia merebut tiga medali emas yang diperebutkan pada tiga nomor ganda.
Pasangan Prima Simpatiaji-Edi Kusdaryanto meraih medali emas ganda putra setelah pada final, Minggu pagi, mengalahkan pasangan Thailand Sorachet Uayporn- Pee Meesuk 5-2.

Medali emas kedua diperoleh ganda putri Wukirasih Sawondari-Maya Rosa yang mengalahkan sesama pasangan Indonesia Dwi Rahayu-Julia Sanger 5-4. "Ini hadiah terindah pada hari ulangtahun saya," kata Wukirasih yang pada Minggu tepat berulang tahun ke-31.

Emas nomor ganda putri tersebut adalah emas ketiga yang diraih Wukirasih setelah sebelumnya menyumbang emas pada nomor beregu putri dan tunggal putri.

Mantan petenis nasional itu pernah menyumbang medali emas pada SEA Games 1997 dan 1999 (beregu) serta Asian Games 2002 (beregu)

Emas ketiga disumbangkan oleh ganda campuran yang menggelar final sesama pasangan Indonesia, pasangan yakni Edi Kusdaryanto-Septi Mende yang mengalahkan Ferly Montolalu-Maya Rosa 4-3 (7-2).

Sebelumnya, tim soft tenis Indonesia sudah lebih dulu mengantungi medali emas beregu putra dan putri serta tunggal putra dan putri. Cabang soft tenis total mengumpulkan tujuh medali emas, dua perak, dan dua perunggu.

Soft Tenis adalah cabang olahraga yang mirip tenis tapi dilakukan di dalam ruangan.[ms]

Kempo ( Juara Umum ) - Sea Games

Dulang Tiga Emas Tambahan, Indonesia Juara Umum Cabang Kempo

Senin, 21 November 2011 - 02:35 · Topik: sea-games-2011
Jakarta, - Timnas Shorinji Kempo Indonesia sukses meraih target sebagai juara umum SEA Games 2011 setelah menambah tiga emas pada final terakhir di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (20/11/2011) malam. Dengan tambahan tiga medali emas tersebut, cabang olahraga yang baru pertama kali dipertandingkan di SEA Games itu, Indonesia dapat mengumpulkan medali emas sebanyak delapan keping dari total 16 emas yang diperebutkan.
Tambahan medali emas tersebut diperoleh dari kategori tarung kelas 54 kg putri Riny Imelda Samol yang berhadapan dengan Le Thi Thu Hang dari Vietnam dengan skor 10-0.

Medali emas disabet dari kelas kerapian jurus beregu campuran tingkat kyukenshi (sabuk coklat) dengan atlet Jani M Bone, Fardy Firmanda, Ashari Riddho, Helmi Yanuar, Dewi Aristiani, Vonny Suzendra, Yunika Asyora, dan Leni Marlinah dengan skor 272.

Emas juga diperoleh pada kategori ganda campuran yudansha (sabuk hitam) dengan atlet andalan Menah Suprianah, Siti Nurhati Ali, Jenneth Dethan, Dwi Putri, Mulya Sitanggang, Arief Satria, Aljufri dan Arif Nurachan dengan nilai 273.

Namun, pada tarung kelas 55 kg atlet Indonesia Pande Putu Palgunadi yang berhadapan dengan Okey Botsavang (Laos) hanya mampu menyabet perak dengan skor 0-5.

Begitu juga kelas 59 kg putra atlet Almadi yang berhadapan dengan Nguyen Ba Tan (Vietnam) hanya mendapatkan medali perak dengan nilai 0-5.

Atlet Indonesia Anna Yunita Gelu yang turun di kelas 45 kg putri dan berhadapan dengan atlet Vietnam Do Hong Ngoc harus puas mendapat medali perak dengan nilai 0-5. 
[ndis]

Sepakbola - Sea Games

Selangkah Lagi Sepakbola Indonesia Catatkan Sejarah di Sea Games

Minggu, 20 November 2011 - 06:50 · Topik: sea-games-2011
- Cabang sepak bola Indonesia tinggal selangkah lagi menorehkan sejarah SEA Games meraih medali emas sejak 1991, setelah tim Merah-Putih melaju ke final SEA Games 2011 dengan mengalahkan tim Vietnam 2-0 di Gelora Bung Karno, Sabtu (19/11/2011).
Indonesia sudah vakum cukup lama dalam perolehan medali emas di cabang sepak bola, di mana terakhir Indonesia meraih emas pada 1991 di Rizal Memorial Stadium, Manila, Filipina, dengan mengalahkan Thailand 4-3 melalui drama adu penalti setelah waktu tambahan, skor tetap 0-0.

Pada final sepak bola SEA Games 2011 yang akan berlangsung di Jakarta, Senin (21/11), Indonesia akan menghadapi Malaysia yang menang melawan Myanmar 1-0 di semifinal lainnya.

Pada pertandingan semifinal melawan Vietnam itu, gol Indonesia tercipta lewat kaki Patrich Wanggai menit 51 dan Titus Bonai menit 88.

"Garuda muda hanya ada satu kata yang bisa diungkapkan luar biasa," kata Wapres Budiono seusai menonton bareng di rumah dinasnya, Jakarta.

Wapres pun memuji permainan cepat yang ditunjukkan tim Garuda Muda saat menaklukkan Vietnam 2-0. "Luar biasa permainannya cepat, saya sangat bangga dengan permainan Garuda Muda, sangat-sangat bagus," katanya.
[ndis]

Kempo - Sea Games

Hari Ini Partai Final Kempo Perebutkan 8 Medali Emas

Minggu, 20 November 2011 - 11:33 · Topik: sea-games-2011
Jakarta, - Kejuaraan shorinji kempo pada final terakhir memperebutkan delapan medali emas di SEA Games XXVI/2011 di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (20/11/2011). Kedelapan medali emas tersebut akan diperebutkan dalam kategori tarung (randori) putra/putri dan kategori gerak kekompakan dan keindahan berpasangan tingkat yukenshi (sabuk coklat) dan Yudansha (sabuk hitam).
Untuk kategori tarung atlet Indonesia pada kelas 50 kg putra yang masuk final hari ini adalah Almadi berhadapan dengan Nguyen Ba Tan (Vietnam) dan kelas 55 kg Pande Putu Palgunadi berhadapan dengan atlet Laos Okey Botsavang.

Sementara di kelas 65 kg atlet Indonesia Nyoman Sudarmawan melawan Sovan Kiri (Kamboja) kandas pada babak semifinal, sehingga atlet Kamboja melengang masuk ke babak final berhadapan dengan Khonesavanh Soundala (Laos).

Pada kategori tarung 45 kg putri tim Indonesia yang lolos final yaitu Anna Yunita Gelu berhadapan dengan penantangnya dari Vietnam Do Hong Ngoc.

Di kelas 48 atlet Ade Irma berhadapan dengan Nguyen Thuy Duong (Vietnam) dan kelas 54 kg Riny Imelda Samol berhadapan dengan Le Thi Thu Hang (Vietnam).

Pada pertandingan Sabtu (19/11) Indonesia berhasil menyabet dua emas dari empat medali yang diperebutkan pada final hari ke-2.

Dua medali tersebut diraih dari kelas tarung (randori) 57 kg putri dan kelas gerak dasar kekompakan dan keindahan pada tingkat yudansha.

Untuk tarung putri tersebut disabet oleh Ligar Nur Lailah setelah mengalahkan lawan dari atlet Kamboja Sovan Rahana dengan skor 5-0.

Pada kelas gerak dasar kekompakan dan keindahan tingkat yudansaha, atlet I Made Indrawan berpasangan dengan Dwi Afriyanti membuat skor 268.

Namun pada tarung kelas 70 kg putri, atlet Indonesia Yules Umbu HP gagal meraih emas, hanya mendapatkan medali perak setelah ditekuk oleh atlet Vietnam Chau Nguyen Quoc dengan skor 5-0.

Manajer tim Shorinji Kempo Indonesia Ferryanto Aboejon mengatakan, pada final terakhir masih ada peluang tim Indonesia untuk bisa menyabet medali emas.

"Kita masih ada peluang untuk menyabet medali emas. Walau yang dihadapi adalah atlet tangguh dari vietnam tersebut. Yang terpenting ada keyakinan dari atlet kita, bahwa hari ini harus membawa kemenangan Indonesia," ucapnya.

Dengan demikian tim Merah Putih yang diperkuat 34 atlet putra / putri cabang kempo hingga hari ini baru mengumpulkan lima medali emas, tiga perak dan satu perunggu.

Medali emas yang diperebutkan dalam cabang olahraga shorinji kempo pada ajang pesta olahraga negara-negara Asia Tenggara tersebut sebanyak 16 keping.

Negara-negara yang ikutserta dalam cabang olahraga kempo sebanyak tujuh negara, yaitu Brunei Darussalam dengan kekuatan lima atlet, Kamboja (7), Laos (14), Malaysia (11), Timor Leste (15), Vietnam (16) dan tuan rumah Indonesia 34 atlet. ( [ndis]

Jumat, 18 November 2011

Ski Air ( part II ) - Sea Games

Rebut Dua Perak, Indonesia Tetap Juara Umum Ski Air

Jumat, 18 November 2011 - 22:22 · Topik: sea-games-2011
Palembang,   Dua medali perak direbut atlet ski air Indonesia di tiga nomor final yang dilombakan di Venues Ski Air, Kompleks Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatra Selatan, Jumat (18/11/2011).
Di final overall putra, atlet ski air Indonesia peraih perak Putu Muhammad Zahidi mengumpulkan nilai total 2484,87. Sedangkan atlet Malaysia Alexander Yoong yang meraih emas berhasil mendulang nilai 2777,20. Putu kalah nilai di nomor slalom dan trick dari Alexander Yoong. Putu hanya unggul di nomor jump.

Sementara di nomor overall putri, atlet Indonesia Gritya Endhar Pupul juga meraih perak dengan total nilai 1916,92. Gritya kalah dari Bayly Philiipa Yoong asal Malaysia yang berhasil mengumpulkan nilai 2499,79. Lagi-lagi, atlet Indonesia hanya unggul i nomor jump.

Cabang ski air berakhir hari ini. Indonesia keluar sebagai juara umum dengan perolehan 4 emas, 3 perak, 4 perunggu. Urutan kedua diduduki Malaysia dengan torehan 4 emas, 3 perak, 1 perunggu, Thailand berada di urutan ketiga dengan raihan 2 emas, 1 perak, 1 perunggu. [mtv]

Panjat Tebing (Part II ) - Sea Games

Dua Medali Emas dari Panjat Tebing

Jumat, 18 November 2011 - 20:36 · Topik: sea-games-2011
Palembang, - Cabang panjat tebing nomor speed world record putra-putri berhasil mendulang emas. Wakil Merah Putih meraih emas setelah menundukan lawan - lawannya di Arena Wall Climbing, Kompleks Jakabaring Sport City, Palembang,  Jumat (18/11/2011).
Di bagian putra, Galar Pandu Asmoro meraih emas di bagian putra dengan catatan waktu final 6,99 detik. Perak juga diraih atlet Indonesia Tonny Mamiri dengan catatan waktu 7,12 detik.

Untuk speed world record putri, pemanjat tebing putri Indonesia Tita Supita meraih emas dengan catatan waktu 9,96 detik. Perak juga direbut pemanjat Indonesia Evi Meliwati dengan torehan waktu 16,66 detik. Total dari panjat tebing kontingen Indonesia berhasil mendulang 9 emas 5 perak. [mtv]

Bulutangkis ( Jadwal ) - Sea Games

Ini Dia Jadwal Pertandingan Semifinal Nomor Perorangan

Jumat, 18 November 2011 - 09:34 · Topik: sea-games-2011
Jumat (18/11/2011) hari ini cabang bulutangkis nomor perseorangan babak semifinal digelar. Dua tunggal putra, satu tunggal putri, dua ganda putra dan dua gandar putri serta dua ganda campuran  Indonsia akan beradu nasib.
Jadwal pertandingan babak semifinal cabang bulu tangkis nomor perorangan SEA Games 2011 di Istora Senayan Jakarta, Jumat mulai pukul 14.00 WIB.

1. Tunggal putra

- Taufik Hidayat (Indonesia) vs Tanongsak Saensomboonsuk (Thailand)

- Simon Santoso (Indonesia) vs Derek Wong Zi Liang (Singapura)


2. Tunggal putri

- Porntip Buranaprasertsuk (Thailand) vs Adriyanti Firdasari (Indonesia)

- Fu Mingtian (Singapura) vs Ratchanok Intanon (Thailand)

3. Ganda putra

- Bona Septano/M Ahsan (Indonesia) vs Patiphat Chalardchalaem/Nipitphon Phuangphuaet (Thailand)

- Goh Wei Shem/Lim Khim Wah (Malaysia) vs Markis Kido/Hendra Setiawan (Indonesia)

4. Ganda putri

- Duanganong Aroonkesorn/Kunchala Voravichitchaikul (Thailand) vs Nitya Krishinda/Anneke Feinya (Indonesia)

- Yao Lei/Shinta Mulia Sari (Singapura) vs Vita Marissa/Nadya Melati (Indonesia)


5. Ganda campuran

- Ahmad Tantowi/Liliyana Natsir (Indonesia) vs Songphon Anugritayawon/Kunchala Voravichitchaikul (Thailand)

- Muhammad Rijal/Debby Susanto (Indonesia) vs Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam (Thailand). [ant]

Renang - Sea Games

11 Rekor Renang Baru Pecah di SEA Games 2011

Jumat, 18 November 2011 - 11:35 · Topik: sea-games-2011
Ilustrasi (Istimewa)
Palembang, - Sebanyak 11 rekor baru SEA Games dari beberapa nomor perlombaan renang berhasil dipecahkan oleh perenang dari Indonesia, Thailand, Singapura dan Vietnam pada SEA Games XXVI/2011 di Stadion Akuatik Jakabaring, Palembang.
Panitia cabang renang SEA Games 2011, Herlambang di Palembang, Jumat (18/11/2011) mengatakan, dari 11 rekor baru SEA Games 2011 yang dipecahkan para perenang tersebut atlet Indonesia dan Thailand berhasil memecahkan tiga rekor baru, atlet dari Vietnam satu rekor baru dan Singapura berhasil memecahkan empat rekor baru SEA Games kali ini.

Dari 38 medali emas yang diperebutkan pada SEA Games 2011, ada sebanyak 11 rekor baru SEA Games yang terpecahkan dari kola renang Satdion Akuatik Jakabaring yang bertaraf internasional tersebut.

Pada hari pertama perlombaan cabang renang ada dua rekor baru SEA Games yang dipecahkan oleh atlet Thailand atas nama Nutthapong Ketin dinomor 200 meter gaya dada putra dengan waktu 2 menit 12,99 detik atau lebih cepat dari rekor lama 2 menit 13,42 detik atas namanya sendiri diciptakan pada 2009.

Rekor kedua yang tercatat pada perlombaan renang tersebut diraih oleh Li Tao dari Singapura pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu waktu 58,84 detik dari rekor lama 59,24 detik atas nama dirinya diciptakan pada 2009.

Kemudian rekor ketiga dibuat perenang Thailand atas nama Natthanan Jungkrajang nomor 400 meter gaya ganti perorangan waktu 4 menit 50,88 detik lebih cepat dari rekor lama 4 menit 51,87 detik atas nama Jocelin Yeo asal Singapura pada 1999.

Rekor keempat pada nomor 100 meter gaya kupu-kupu atas nama perenang Vietnam, Quy Phuoc Hoang dengan waktu 53,07 detik sedangkan rekor lama 53,82 detik dibuat oleh Daniel Bego asal Malaysia pada 2009.

Rekor kelima diciptakan oleh diciptakan perenang Indonesia Yessy Yosaputra pada nomor 200 meter gaya punggung putri waktu 2 menit 15,73 detik lebih cepat dari rekor lama atas nama Akkiko Thomson asal Filipina waktu 2 menit 16,76 detik pada 1993.

Kemudian rekor keenam dinomor 200 meter gaya kupu-kupu putra diciptakan oleh Joseph Issac Schooling dari Singapura waktu 1 menit 56,67 detik sedang rekor lama 2 menit 00,45 detik oleh James Walsh asal Filipina pada 2007.

Rekor ketujuh 50 meter gaya bebas putri diciptakan perenang Singapura atas nama Xiang QI Amanda Lim catatan waktu 25,77 detik sedang rekor lama 25,82 detik atas namanya sendiri dibuat pada 2009.

Rekor SEA Games cabang renang yang kedelapan diciptakan oleh perenang Indonesia I Gede Siman Sudartawa nomor 100 meter gaya punggung dengan waktu 55,59 detik lebih cepat dari rekor lama 56,16 detik yang dibuat Lim Keng Liat asal Malaysia pada 2001.

Rekor kesembilan pada nomor 100 meter gaya punggung putri oleh perenang Singapura atas nama Li Tao waktu 1 menit 02,11 detik sedang rekor lama 1 menit 02,96 detik dibuat atas namanya sendiri pada 2009.

Kemudian rekor baru kesepuluh diciptakan oleh perenang Nutthapong Ketin dari Thailand waktu 2 menit 02,90 detik sedang rekor lama 2 menit 03,54 detik dibuat Rattapong Sirisanot juga dari Thailand pada 2003.

Rekor kesebelas atau terakhir pada nomor 400 meter estafet gaya ganti putra diciptakan oleh tim Indonesia dengan waktu 3 menit 41,35 detik dari rekor lama juga atas nama tim Indonesia waktu 3 menit 41,72 detik pada 2009.

Balap sepeda - sea Games

Tim Sepeda Merah Putih Gondol 2 Emas

Jumat, 18 November 2011 - 13:05 · Topik: sea-games-2011
Jakrata,  - Pada kelompok putra, Buamin meraih emas dengan catatan waktu 44,57 detik (00:44:47:00), sedangkan medali perak direbut rekannya Toni Syarifudin dengan catatan waktu 45,12 detik (00:45:12:00).

Medali perunggu direbut pembalap Thailand, Narong Klinsurat dengan catatan waktu 45,99 detik (00:45:99:00).

Sementara itu di kelompok putri, Elga Kharisma Novanda meraih medali emas dengan catatan waktu 49,85 detik (00:49:85:00), sedangkan medali perak direbut pembalap Thailand Vipavee Deekaballe dengan catatan waktu 51,97 detik (00:51:97:00).

Pembalap Indonesia lainnya Suswanti berhasil meraih medali perunggu dengan catatan waktu 59,29 detik (00:59:29:00).

Pada kelompok putra, Buamin berhasil menyingkirkan enam pembalap yang masuk babak final, kecuali Toni masih ada Jukrapech Wichana (Thailand), Narong Klinsurat (Thailand), Panyapon Sornkla (Thailand).

Kemudian dua pembalap asal Malaysia, Mohd. Rizal Tisin dan Muhammad Aim.

Sementara itu Elga Kharisma Novanda menyingkirkan lima pembalap yang menjadi pesaingnya pada babak final. Selain pembalap Suswanti yang meraih perunggu masih ada Nutsuda Wongwai (Thailand), Thaksaporn Khaosuw (Thailand).

Kemudian Vipavee Deekaballe (Thailand) serta seorang pembalap Malaysia, Masziyaton Radzi. [mtv]

Angkat Besi - Sea Games

Lifter Eko Yuli Irawan Rebut Emas Nomor 62 Kg

Jumat, 18 November 2011 - 15:42 · Topik: sea-games-2011
Eko Yuli Irawan (Reuters)
Palembang, - Lagi Indonesia Raya berkumandang di Jakabaring Sport City, Jumat (18/11/2011) setelah Lifter putra Indonesia Eko Yuli Irawan meraih medali emas pada kelas 62 kilogram cabang angkat besi SEA Games XXVI/2011.
Eko mengumpulkan total angkatan seberat 302 kilogram dari jenis angkatan snatch 136 kilogram dan clean and jerk 166 kilogram.

Peringkat kedua juga diduduki lifter Indonesia, Muhammad Hasbi, dengan total angkatan seberat 283 kilogram dari snatch 122 kilogram dan clean and jerk 161 kilogram. Peringkat ketiga milik lifter Vietnam, Nguyen Ngoc Trung, dengan total angkatan 272 kilogram, dari snatch 125 kilogram dan clean and jerk 147 kilogram. [ant/mtv]

Wushu - Sea Games

Cabang Wushu Persembahkan Dua Emas

Jumat, 18 November 2011 - 14:27 · Topik: sea-games-2011
Ivana Adelia (Istimewa)
Jakarta, - Dua atlet wushu Indonesia  Heriyanto dan Ivana Adelia berhasil meraih medali emas di kelas masing-masing pada cabang wushu SEA Games XXVI 2011 di Stadion Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Jumat (18/11/2011).
Heriyanto yang kelahiran 25 Januari 1986 itu merebut medali emas di kelas Nan Quan putra setelah meraih poin tertinggi, 9.72, dengan mengungguli tujuh peserta lain. Atlet bertinggi badan 170 centimeter dan bobot 70 kilogram itu demikian riang menyambut keberhasilannya mempersembahkan medali emas bagi Merah Putih. "Sulit dipercaya saya bisa juara. Sebab poin lawan berbeda tipis," ujar Heriyanto.

Sementara atlet asal Vietnam Quoc Khanh Pham meraih medali perak dengan total poin 9.70 atau hanya terpaut 0.02 poin dari Heriyanto. Sedangkan medali perunggu jatuh ke tangan Peng Heng Kevan Cheah (Malaysia) yang mendapatkan nilai 9.69.

Emas lainnya dipersembahkan atlet putri Ivana Adelia Irmanto yang menjuarai nomor seni Nan Quan putri. Atlet kelahiran 11 September 1993 itu meraih 9.60 poin dari sembilan juri yang memimpin pertandingan.

Medali perak jatuh ke tangan Cheau Xuen Tai (Malaysia) dengan 9.55 poin, sedangkan perunggu diraih atlet Brunei Darussalam Faustina Woo Wai Sii (9.48 poin). Di nomor ini, atlet putri Indonesia lainnya, Dessy Indri Astuti. ikut tampil. Namun, ia harus puas menempati urutan keempat dengan membukukan nilai 9.45. [mtv/ant]

BMX - Sea Games

Cabang BMX Rebut 2 Emas, Satu Perak dan Satu Perunggu

Jumat, 18 November 2011 - 17:50 · Topik: sea-games-2011
Ilustrasi (Istimewa)
Jakarta, - Pundi - pundi medali emas Indonesia di ajang SEA Games 2011 makin bertambah setelah cabang sepeda BMX merebut dua emas di Venue Sepeda BMX pantai Carnaval Ancol, Jakarta Utara, Jumat (18/11/2011).
Dua emas diraih Buamin, kategori BMX putra, dan Elga Karisma Novanda, BMX putri.Tim juga merengkuh satu perak dan satu perunggu, perak direbut Toni Syafrudin dan perunggu diraih Suswanti. Selama laga tim Indonesia mendapat perlawanan sengit dari Thailand.

Elga sumringah. Keberhasilannya meraih emas dirasakan rekan dan keluarganya. Menjadi istimewa karena prestasi itu didapat persis dihari ulang tahunnya.

Suswanti pun tak kalah senang. Pada kesempatan itu dia sempat membantah isu kalau ijazahnya kini tertahan pihak sekolah. Dia mengatakan, hanya belum sempat mengurusnya. [mtv]

Kamis, 17 November 2011

Ski Air - Sea Games

Bocah 8 Tahun Rebut Emas SEA Games

Jumat, 18 November 2011 - 08:08 · Topik: sea-games-2011
Logo SEA Games 2011 (Istimewa)
Palembang,- Anak perempuan berusia delapan tahun dari Malaysia merupakan atlet termuda di kawasan Asia Tenggara yang mencetak sejarah setelah mendapat mendali emas dari cabang ski air, Kamis (17/11/2011) kemarin, di depan penonton yang seperti histeris menyaksikannya.
Aaliyah Yoong Hanifah meraih medali emas di final perlombaan puteri di Danau Jakabaring di Palembang, tuan rumah bersama event itu bersama Jakarta, setelah mengalahkan saingan utamanya berusia 34 tahun.

Dilahirkan pada 16 Juli 2003, bocah itu menarik perhatian pada penonton terlebih setelah mengalahkan saingannya yang jauh lebih dewasa dari dia, demikian dilaporkan koran Malaysia.

"Saya amat percaya diri sepanjang pertandingan," katanya, "Saya nyaris kehilangan keseimbangan pada putaran pertama tetapi saya dengan cepat menguasai diri saya."

Ia lolos mengikuti SEA Games setelah menang pada perlombaan kejuaraan Asia di bawah usia 17 tahun bulan lalu.

Ayahnya, Yoong Hanifah, mengatakan berusaha tidak memaksakan puterinya --yang mulai latihan ski air pada usia lima tahun-- tetapi anaknya amat keras hati.

"Ia masih anak-anak. Kami tidak ingin ia mengalami tekanan, tetapi ternyata ia menikmatinya dalam latihan. Ia seperti kecanduan dengan olahraga hobinya itu," katanya.

Kalau ia merupakan atlet termuda yang meraih medali, ada pula atlet tertua meraih medali.

Nenek berusia 76 tahu dari Singapura, meraih medali perak dalam cabang bridge --atlet tertua yang naik podium dalam kompetisi itu.

Lai Chun Ng, yang usianya lebih tua dari event SEA Games, merupakan anggota kontingen bridge negaranya yang berada di urutan kedua pada cabang bridge.

Pensiunan guru itu juga meraih medali perak pada nomor puteri berpasangan, Senin, namun gagal meraih bonus besar yang dijanjikan negaranya bagi perain medali emas. [afp/ant]

Perolehan medali emas kontingen tuan rumah Indonesia - Sea games

Wow! Raihan Medali Emas Merah Putih Lewati 100 Keping

Jumat, 18 November 2011 - 04:06 · Topik: sea-games-2011
Logo SEA Games 2011 (Istimewa)
  - Perolehan medali emas kontingen tuan rumah Indonesia menembus angka tiga digit, yaitu 107 keping pada hari ketujuh perburuan medali di pesta olahraga Asia Tenggara (SEA Games) 2011 di Palembang dan Jakarta, Kamis.
Tambahan 15 medali emas yang dihasilkan dari sembilan cabang olahraga yang dipertandingkan di Jakarta dan Palembang, Kamis, membuat Indonesia semakin jauh meninggalkan dua saingan terberat, yaitu Vietnam dan Thailand.

Dari 18 emas tersebut, masing-masing tiga diantaranya berasal dari pencak silat dan ski air, disusul judo, golf, panjat dinding dan rowing yang masing-masing menyumbang dua medali emas. Renang, balap sepeda, panahan dan berkuda, juga menyumbang masing-masing satu emas.

Pencak silat secara total menyumbang sembilan medali emas, setelah sebelumnya menyapu bersih enam nomor seni, membuat cabang tersebut akhirnya berhasil mengembalikan dominasi di Asia Tenggara yang sejak 1999 diruntuhkan oleh Vietnam.

Cabang renang juga mengakhiri seluruh lomba dengan manis, karena tidak hanya menambah satu lagi medali emas, tapi juga memecahkan rekor SEA Games di nomor 400m estafet putra.

Kuartet I Gede Siman Sudartawa (gaya punggung), Indra Gunawan (gaya dada), Gleen Victor Susanto (kupu-kupu) dan perenang terkahir gaya bebas, Triady Fauzi mencatat waktu 3 menit 41,35 detik atau lebih cepat dari rekor lama 3 menit 41,72 detik yang juga atas nama tim Indonesia dan diciptakan pada 2009.

Hasilnya, kolam renang di Komplek Olahraga Jakabaring tersebut menjadi salah satu tambang emas bagi kontingen Indonesia dengan total perolehan enam emas, delapan perak dan sepuluh perunggu, sebuah lompatan besar bila dibandingkan dengan SEA Games 2009 Laos yang hanya dua emas, tiga perak dan dua perunggu.

Sejauh ini, lintasan atletik masih bertengger sebagai penyumbang emas terbanyak, yaitu 13 emas, 12 perak dan 11 perunggu, disusul sepatu roda yang menyapu bersih 12 emas, serta karate (10) dan pencak silat (9).

Ketua Komisi Pengembangan Olahraga Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Joko Pramono secara berseloroh mengatakan prestasi yang dihasilkan oleh kontingen Indonesia, terutama di nomor terukur, merupakan sebuah hal yang aneh dan lucu.

"Saya katakan aneh dan lucu karena kita mendapatkan prestasi tersebut dengan dukungan yang tersendat-sendat," kata Joko di Palembang, Kamis.

Menurut Joko yang ikut berperan saat Indonesia juara umum di SEA Games 1997 Jakarta itu, meski dukungan berupa dana turunnya banyak terlambat, justru kondisi tersebut membuat semangat seluruh penggiat olahraga di Tanah Air bangkit.

"Hal ini yang membuat kita kian kuat dan bertambah semangat untuk terus bekerja keras mencari solusi dan tidak mengeluh," kata dia.

Vietnam vs Thailand

Vietnam, peringkat kedua di SEA Games 2009 Laos masih membuntuti di peringkat kedua dengan 66 emas, 63 perak dan 64 perunggu, hanya terpaut tiga emas dari juara bertahan Thailand yang mengumpulkan 63 emas, 56 perak dan 67 perunggu.

Sampai hari ketujuh perburuan medali diantara 11 negara peserta tersebut, persaingan semakin mengerucut dan terbentuk dalam empat kelompok. Indonesia melaju sendirian di peringkat teratas dengan selisih 38 dan semakin sulit untuk dikejar lawan.

Kelompok kedua adalah Vietnam dan Thailand yang hanya berselisih tiga medali emas, sehingga masih berpeluang untuk saling menggeser posisi, sementara Malaysia, Singapura dan Filipina berada di kelompok ketiga.

Malaysia yang berada di urutan keempat setelah mengumpulkan 35 emas, juga terpaut tiga emas dari Singapura yang membuntuti di urutan kelima, sementara Filipina masih tercecer di peringkat keenam dengan perolehan 19 emas.

Kelompok terbawah diisi oleh Laos, tuan rumah SEA Games 2009 dengan enam emas, disusul Myanmar (3), Kamboja (3), sementara Brunei dan Timor Leste yang belum meraih satu keping medali emas pun.

Bagi tuan rumah Indonesia, perolehan emas yang sudah menembus angka diatas 100 membuat target meraup 150 emas untuk mengamankan posisi sebagai juara umum, semakin mendekat.

Dari tujuh hari pertandingan, sudah didistrisbusikan sebanyak 337 medali emas sehingga masih tersisa 208 medali emas sampai pesta olahraga tersebesar Asia Tenggara itu ditutup secara resmi pada 22 November mendatang.

Indonesia berpeluang besar untuk menambah perolehan medali karena cabang andalan lainnya belum dipertandingkan dan atau belum memasuki babak final, diantaranya adalah paralayang, kempo, angkat besi, perahu naga, fin swimming dan bulutangkis. [ant]

Paralayang ( Paragliding ) - Sea Games

Cuaca Buruk, Paralayang Kembali Alami Penundaan

Kamis, 17 November 2011 - 21:53 · Topik: sea-games-2011
Bogor,  - Pertandingan cabang paralayang SEA Games memasuki hari kelima kembali ditunda karena cuaca buruk.  "Hari ini tidak ada nomor yang dipertandingkan. Karena kita tidak bisa terbang akibat cuaca," kata Panitia Pelaksana Pertandingan SEA Games 2011 cabang Paralayang, Jimmy Leowandy, di arena pertandingan Bukit Naringgul, Gunung Mas, Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (17/11/2011).
Jimmy mengatakan, cuaca berkabut, awan mendung dan arah angin yang tidak sesuai menyebabkan pertandingan tidak bisa dilaksanakan.

Pada pukul 08.00 WIB, seluruh atlet sudah melakukan breafing dan siap untuk melakukan penerbangan. Namun, cauca yang kurang bagus hingga pukul 12.00 WIB tidak kunjung memperbolehkan atlet terbang. Hingga pukul 13.00 WIB, cuaca berkabut serta arah angin dari belakang masih terjadi dan hujan gerimis turun.

Tepat pukul 14.00 WIB, hujan deras mengguyur wilayah Puncak. Atlet yang tadinya berada di landasan take off akhirnya dipulangkan kembali ke penginapan. "Kemungkinan untuk terbang tidak ada, jadi kita putuskan untuk menutup sementara pertandingan dan menginstruksikan atlet untuk kembali kepenginapan," kata Jimmy.

Rencananya, jika cuaca bagus hari ini akan digelar ronde ke tujuh untuk nomor ketepatan mendarat dan nomor lintas alam.
Di hari ke lima pertandingan, tim nasional Indonesia baik putra maupun putri masih menguasai tiga besar untuk nomor ketepatan mendarat. Jimmy menyebutkan, di kelas putra Thomas Widyananto dengan jumlah nilai 16, sementara menduduki urutan pertama seperti pada babak III.

Menyusul  pada posisi kedua Dede Nisbah dengan nilai 34, lalu Lilik Darmono dengan skor 74.

Sedangkan di kelas putri, Dian Rosnalia, peraih medali perak Piala Dunia Ketepatan Mendarat (PGAWC) di Jerman, September lalu, memimpin dengan 351, disusul peraih perunggu PGAWC Jerman, Lis Andriana dengan nilai 361 dan Cherry Bonaria dengan skor 503.

Menurut Jimmy, latihan pembinaan mental selama dua minggu bersama Kopassus di Kompleks Batujajar, Jawa Barat juga sangat membantu para atlet Indonesia untuk meraih prestasi di cabang paralayang. "Tim nasional Indonesia masih unggul sementara di nomor ketepatan mendarat, menyusul Thailand dan Malaysia yang cukup handal," katanya.

Sementara itu, Manajer Pusat Media Cabang Paralayang SEA Games 2011, Tagor Siagian mengatakan, jika menghitung hari lomba yang tersisa hanya empat hingga Senin (21/11), maka nomor Lintas Alam Jarak Bebas dan Race to Goal harus segera dilombakan.  "Artinya, kedudukan akhir nomor Ketepatan Mendarat sudah mulai terlihat. Nomor Lintas Alam pasti seru dan berbeda hasilnya karena atlit yang unggul dalam Accuracy, belum tentu menguasai Lintas Alam," katanya.

Untuk memberi hiburan tambahan bagi para penonton, setiap hari beberapa penerbang paramotor (paralayang bermotor), gantolle (layang gantung) dan aeromodelling melakukan aksi demo di titik pendaratan.

Cabang Paralayang memperebutkan 12 medali emas untuk perorangan dan beregu. Upacara penyerahan medali akan berlangsung di penginapan atlet, Hotel Royal safari Garde, Cisarua, Kabupaten Bogor pada Selasa malam (22/11). [ndis]

Judo - Sea Games

Judo Tambah Emas Lewat Tony Irawan

Kamis, 17 November 2011 - 21:24 · Topik: sea-games-2011
Jakarta,  - Tony Irawan menyumbang medali emas kedua dari judo untuk Kontingen Indonesia setelah menjuarai nomor randori 55Kg putra SEA Games XXVI/2011 di GOR Judo Jakarta Utara, Kamis (17/11/2011). Pada partai final randori kelas 55Kg, Tony mengalahkan atlet Kamboja Ratanakmony Khom yang terpaksa harus puas dengan medali perak.
Sedangkan perunggu nomor itu diraih Huyn Nhat Thong dari Vietnam dan Pau Kap Cin dari Myanmar.

Lagu Indonesia Raya-pun untuk kedua kalinya bergema di GOR Judo Jakarta Utara. Aplaus diberikan oleh penonton dan anggota tim Indonesia yang merayakan sukses emas kedua yang diraih atlet andalannya itu.

Penampilan Tony pada nomor randori harus dijalani dengan ketat, namun atlet Indonesia berada di atas angin melalui beberapa upaya bantingan yang nyaris menghasilkan jatuhan.

Akhirnya sebuah bantingan seo-nage menghasilkan ippon bagi Tony sekaligus menjadi awal mengontrol pertandingan babak final itu. sekaligus menyudahi perlawanan Ratanakmony Khom.

"Ini emas pertama saya di ajang SEA Games, senang dan bangga," kata Tony.

Atlet kelahiran Tangerang, 17 Juli 1985 itu tampil luar biasa dalam tiga pertandingan yang dilakoninya sejak babak penyisihan . Dengan kemampuan teknik komplit dan rasa percaya diri tinggi, Tony sigap saat mendapat sergapan lawan.

"Khom saya sempat mendapatkan wazari, namun saya masih bisa mengatasinya, dan dengan seo-nage akhirnya saya bisa memimpin dan menambah motivasi saya untuk mempertahankan keunggulan hingga detik akhir partai," katanya.

Dengan tambahan satu medali emas, maka untuk sementara Indonesia memimpin perolehan medali emas cabang judo dengan dua emas, satu perak dan satu perunggu.

Medali emas lainnya dipersembahkan dari nomor Nage-no Kata melalui pasangan Suliswanto/ Embun Cahyono, perak dari nomor randori putri kelas 45Kg Terry S Kusumawardani. Sementara perunggu dipersembahkan duet Sari Astriviani Basuki/ Ita Rahmawati (Indonesia) dari nomor Ju-no Kata.

"Perjuangan atlet Indonesia pada hari pertama ini sungguh luar biasa, peluang kita bisa meraih lebih namun di di nomor randori 45Kg atlet kita hanya bisa mempersembahkan perak. Hasil ini sudah maksimal," kata Ketua Umum PJSI George Toisutta.

George secara khusus duduk di tribun atlet untuk memberikan suport kepada atlet tim "Merah Putih". Dua partai final yang dimainkan atlet Indonesia yakni Tony Irawan dan Terry S Kusumawardani menjadi partai paling "mendebarkan" bagi kubu tuan rumah, terutama saat kegagalan Terry pada final yang digelar sebelum partai 55Kg putra.

Sementara itu pelatih judo Indonesia, Perry Pantouw mengatakan dua medali emas di hari pertama memberikan motivasi dan percaya diri bagi atlet Indonesia untuk bisa mempersembahkan medali berikutnya pada pertandingan yang akan berlangsung hingga Minggu (20/11).

"Kesempatan masih cukup terbuka bagi Indonesia, target minimal bisa meraih tiga medali emas, namun kami komitment tidak sampai di sana selagi ada peluang harus dimaksimalkan," kata Perry menambahkan. [ms]

Pertandingan penyisihan Grup A antara Indonesia melawan Malaysia di Gelora Bung Karno

Tiket Ludes, Seratus Ribu Pendukung Indonesia Padati GBK

Kamis, 17 November 2011 - 15:18 · Topik: sea-games-2011
Jakarta,  - Tiket pertandingan penyisihan Grup A antara Indonesia melawan Malaysia di Gelora Bung Karno, Kamis (17/11/2011) malam nanti sudah habis sejak siang. Tepat pukul 12.00 WIB semua loket di GBK sudah ditutup akibat kehabisan tiket. Sementara para penonton yang masih belum memiliki tiket maupun yang sudah terus mengalir memenuhi sudut-sudut Gelora Bung Karno.
Pantauan  hingga pukul 15.00 WIB GBK sudah memerah oleh para pendukung timnas nampaknya seruan untuk memakai batik saat menyaksikan laga ini dipandang tidak seksi oleh para supporter.
Sebagai antisipasi tidak tertampungnya pendukung Garuda Muda Panitia InaSOC Pusat dan PSSI menyiapkan 3 layar lebar untuk memudahkan pendukung timnas nonton tim kesayangannya melawan Malaysia pada Grup A di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan Jakarta malam ini.

"Layar lebar ini sebagai motivasi pendukung Indonesia yang tidak memiliki tiket namun datang ke GBK untuk menyaksikan langsung timnas garuda", Kata Ketua Harian InaSOC Rahmad Gobel di pressroom PSSI, Rabu (16/11) tadi malam.

"Ini, salah satu pengorbanan panitia untuk menyemarakkan multievent 2 tahunan, apalagi cabang sepakbola, pastinya Stadion bakal penuh sesak," tambah pengusaha Panasonic itu.

Menurut Rahmad Gobel, tiket dengan variasi katagori sudah banyak dipesan, jadi untuk menanggulangi calo tiket maka, kami adakan layar lebar di 3 titik semuanya di komplek GBK.

"Pokoknya timnas garuda milik rakyat, untuk menyempurnakan SEA Games, masalahnya, biarpun Indonesia diperingkat atas dalam perolehan medali, hambar tapi jika cabang sepakbola ini gagal, jadi cabang yang digilai masyarakat ini harus dapat medali emas ya," tandas RG. [mus]

Dayung - Sea Games, Kembali Sumbangkan Dua Emas Untuk Indonesia

Dayung Kembali Sumbangkan Dua Emas Untuk Indonesia

Kamis, 17 November 2011 - 13:59 · Topik: sea-games-2011
 - Tim dayung Indonesia menutup perebutan medali emas pada hari terakhir babak final cabang olahraga dayung nomor "rowing" dengan dua medali emas, di arena dayung SEA Games ke-26 Situ Cipule, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Kamis (17/11/2011).
Dua emas untuk Indonesia tersebut diraih dari nomor rowing jenis lomba Lightweight Women Fours (LW4-) dan Men Cox Eight (M8+) masing-masing jarak 2.000 meter, dengan mengandaskan lawan terberatnya kontingen Vietnam dan Thailand.

Pada jenis lomba LW4-, kuartet Sri Rahayu Masi/Femy Batuwael/Yayah Rokayah/Ratna berhasil mencatatkan waktu tercepat, tujuh menit 6,41 detik. Disusul tim dayung Vietnam (Nguyen Thi Thong/Hoang Thi Phuong/Le Thi An/Thi Nhat Bui) yang mencatatkan waktu tujuh menit 11,01 detik.

Selanjutnya tim dayung Thailand (Monchai Varapon/Phutmuen Photchani/Kanya Tachuenchit/Nichakul Nukooltham) yang menempati tercepat ketiga pada jenis lomba LW4- dengan catatan waktu tujuh menit 22,83 detik.

Dengan pencapaian waktu itu, maka kontingen Indonesia dari cabang dayung nomor rowing jenis LW4- meraih medali emas, medali perak diraih Vietnam dan Thailand meraih medali perunggu.

Sejak memasuki jarak 1000 meter tim Indonesia sudah mulai memimpin. Walaupun mendapat kawalan ketat dari Vietnam, akhirnya tim dayung Indonesia dari LW4- tersebut tetap berada di ranking pertama hingga memasuki garis finish.

Masuknya tim dayung Indonesia ke garis finish lebih awal dibandingkan dari kontingen negara lain, disambut sorak-sorai penonton yang berada di area finish arena dayung SEA Games.

Para penonton juga menyemangati tim dayung Indonesia dengan teriakan-teriakan "Indonesia-Indonesia", disertai dengan mengibarkan bendera merah-putih yang dipasang pada sebuah bambu.

Sementara itu, emas kedua untuk Indonesia pada hari terakhir dan pertandingan terakhir babak final rowing diraih tim beregu dayung dari jenis lomba Men Cox Eight (M8+) melalui Jamaludin/Prakasa Ramdan Deny/Ihram/Sukasna Ketut/Budi Aji Agus/Iswandi/Hallatu Thomas/Lakiki Muhammad Ali Darta/Jarudin.

Jamaludin dan kawan-kawan pada jenis lomba M8+ tersebut mampu meninggalkan tim dayung dari negara lainnya, termasuk meninggalkan tim lawan yang cukup tangguh, Vietnam dan Thailand.

Tim beregu Indonesia itu mampu mencapai waktu tercepat, lima menit 58,9 detik. Disusul tim dayung Vietnam (Vu Dinh Quyen/Tran Dang Dung/Nguyen The Phong/Nguyen Van Son/Nguyen Van Linh/Nguyen Van Nguyen/Duong Thanh Binh/Nguyen Dinh Huy/Duc Toan Luong yang mencatatkan waktu enam menit 1,80 detik.

Tim dayung Thailand (Somphorn Mueangkhot/Pongsakom Poomkaew/Anon Malun/Tawee Khaenwongkham/Methasit Phrompoem/Pittaya Meebun/Leam Kangnok/Pongsokan Phoomkaew/Nopphadol Sangthuang) harus puas mencapai waktu tercepat ketiga, dengan catatan waktu enam menit 2,90 detik.

Dengan capaian itu, maka pada jenis lomba M8+ Thailand hanya mampu meraih peraunggu, Vietnam meraih perak dan tuan rumah Indonesia meraih medali emas.
[ndis]

Pencak Silat - Sea Games

Tambah Satu Emas, Pencak Silat Penuhi Target

Kamis, 17 November 2011 - 12:57 · Topik: sea-games-2011
Jakarta, - Indonesia berhasil meraih emas pertama cabang olahraga pencak silat nomor tarung, setelah pesilat Indonesia, kelas 72 putra, Dian Kristianto berhasil membenamkan pesilat asal Thailand Anothai Choopeng pada partai final nomor tarung perhelatan SEA Games XXVI yang digelar di Padepokan Pencak Silat Indonesia, TMII, Jakarta, Kamis (17/11/2011).
Dengan raihan satu medali emas tambahan membuat perolehan Indonesia dalam cabang pencak silat memenuhi target Satlak Prima yakni tujuh medali emas, sebab sebelumnya dalam final nomor seni Indonesia berhasil mengumpulkan enam emas.

Menanggapi hal itu, Manajer timnas pencak silat Edy Prabowo mengatakan, Indonesia masih berpeluang keluar sebagai juara umum dan meraih medali emas melebihi target.   "Kebanggaan bagi pelatih dan manejer, kalau kita dapat memenuhi target, tetapi setidaknya pertandingan pada nomor putri kita dapat medali emas setidaknya tiga, bagaimana hasilnya  putri bisa menyumbangkan saya rasa, kemenangan Dian mampu memotivasi atlit-atlit kita yang lain," kata Edy.

Sementara pada kelas putra 71 pesilat Vietnam Vo Dhuy Phuong berhasil  mengalahkan pesilat asal Filipina Jul Omar Abdul Hakim dengan nilai 5-0, dengan demikian, Vietnam sementara ini telah meraih satu medali emas. [ms]

Rabu, 16 November 2011

Konser Kenny G

Dengan 17 Lagu Andalan, Kenny G Sukses Pukau Penggemarnya di Jakarta

Kamis, 17 November 2011 - 11:25 · Topik: kenny-g

Kenny G dalam konser di Balai Sarbini, Jakarta, Kamis malam
Jakarta,  - Peniup saxofone kenamaan, Kenny G, sukses memukau para penggemarnya di Balai Sarbini, Jakarta Pusat, Kamis (16/11/2011) tadi malam.
Dalam acara yang dipromotori oleh Lian Mipro itu, Kenny G tampil membawakan 17 lagu andalannya, yakni Loving you, Silhoette, B-Bop, Sentimental, Havana, Forever, Besifinado, Salorami, Saxo Loco, M Going Home, Modiv, M The Moment, Pleces, Inocence, Louid- Video, dan My Heart Will Goon.

Menariknya, tepat pada pukul 21.06 WIB setelah Mike dan Tompi tampil cukup memukau, Kenny G datang dari arah belakang balkon para penonton dengan membawakan lagu pertamanya, Loving You. Sontak, aksi musisi asal Amerika Serikat itupun menuai teriak histeris dari para penonton yang seketika juga memotretnya.

Tak hanya sampai disitu, setelah habis lagu pertama Kenny G pun langsung berlanjut dengan lagu ke-2nya, Silhoette, tanpa terlebih dahulu naik ke atas panggung.

Dalam momen tersebut, Kenny G juga coba unjuk kebolehannya dengan meniup seksopon selama kurang-lebih lima menit tanpa henti. Selesai itu, dengan iringan tepuk tangan dari penonton, Kenny G pun berjalan menuju arah panggung yang sudah disediakan.

"Selamat datang, maaf bahasa saya tidak bagus. Malam ini ketiga kalinya saya di Jakarta, saya sangat senang sekali. Terimakasih sudah datang. Boleh saya bicara English sekarang?," ujarnya terbata-bata di atas panggung Balai Sarbini, Jakarta Selatan (16/11/2011) malam.

Dengan ditemani seoarang pianis, Kenny G melanjutkan aksi panggungnya yang memukau. Sepanjang konser, dia menampilkan permainan yang apik. Tiupan panjang dan seolah tanpa jeda membuat penonton kagum melihat permainan Kenny G tadi malam.

Dan sebuah lagu berjudul 'My Heart Will Goon' menutup konser romantis milik Kenny G malam ini. Tembang yang menjadi soundtrack film 'Titanic' itu berhasil menyisakan kenangan manis bagi penggemar Kenny G yang menyaksikannya. [pul]

Cabang Berkuda - Sea Games

Hari Ini Cabang Berkuda Mulai Perebutkan Emas

Kamis, 17 November 2011 - 06:20 · Topik: sea-games-2011
   Perebutan medali emas SEA Games XXVI cabang olahraga (cabor) equestrian atau berkuda baru akan digelar hari ini, Kamis (16/11/2011).
Kompetisi perebutan satu medali emas besok yang berlangsung di pacuan kuda Arthayasa, Depok, akan melombakan kategori jumping sesi pertama dan dressage team competition yang dimulai pukul 09.00 pagi hingga 17.00 siang.

Kemarin, Rabu (16/11/2011), perlombaan equestrian melombakan dressage competition yang berlangsung pada pukul 08.30 Wib, dan akan dilakukan pengecekan kuda pada pukul 14.00.

Untuk hasil pada kategori dressage tunggal, Atlet Equestrian Indonesia, Asep Lesmana menempati urutan kedua dengan poin 167. Sementara untuk posisi pertama ditempati atlet Equestrian Thailand, Promton Kingwan dengan perolehan poin 164. Sedangkan, kategori dressage team, Indonesia juga menempati posisi kedua dengan perolehan poin 161.3. [ndis]

Rowing ( Dayung ) - Sea Games

Vietnam Borong Emas di Cabang Rowing

Kamis, 17 November 2011 - 08:15 · Topik: sea-games-2011
Karawang,  - Tim dayung Vietnam mendominasi peraihan medali emas cabang olahraga dayung nomor "rowing" grup A di arena dayung Situ Cipule, Desa Mulyasari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu (16/11/2011).
Dari lima medali emas yang diperebutkan pada babak final cabang olahraga dayung nomor rowing jarak 2.000 meter ini, kontingen Vietnam mampu meraih dua medali emas.

Tim dayung Indonesia, Thailand dan Filipina masing-masing hanya meraih satu emas pada babak final rowing yang disaksikan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng dan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto.

Kontingen Vietnam mampu meraih dua medali emas dari jenis lomba berpasangan putri (W2-) melalui duet Tran Thi Sam/Pham Thi Thao serta dari jenis lomba Women Quadruple Scull (W4X) melalui kuartet Tran Thi Sam/Pham Thi Thao/Pham Thi Hue/Pham Thi Hai.

Tim beregu dayung dari W4X tersebut mampu mencapai waktu tercepat, enam menit 53,38 detik, disusul tim dayung Thailand (Phuttaraksa Nikree/Parinyaphom Rerkdee/Urailak Rongsak/Bussayamas Phaengkathok) melalui capaian waktu tujuh menit 3,5 detik.

Dari jenis lomba W2-, kontingen Vietnam mampu mencapai waktu tercepat tujuh menit 40,16 detik, mengalahkan Kontingen Myanmar (Than Than Nwe/Shwe Zin Latt) yang mencatatkan waktu tujuh menit 43,22 detik serta kontingen Singapura (Joanna Chan Lai Cheng/Saiyidah Aisyah Md Rafaee) yang mencatatkan waktu tujuh menit 51,65 detik. 

Ski Air - Sea Games

Ski Air Sumbang Emas Perdana

Kamis, 17 November 2011 - 11:17 · Topik: sea-games-2011
Palembang, - Cabang olahraga ski air menyumbang medali emas perdana. Fath Daud Wangka yang turun di nomor slalom putra meraih medali emas dalam nomor final yang berlangsung di kawasan Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan, Kamis (17/11/2011).
Fath Daud menajdi nomor satu dengan perolehan 1,50 bola pada perpendekan tali 13 meter dengan kecepatan 58 detik. Sementara medali perak di nomor slalom putra itu diraih atlet Malaysia, Alexander Yoong, dengan 4,00 bola pada tali 14,25 meter dengan kecepatan 58 detik. Medali perunggu diraih atlet ski air Indonesia, Indra Hardinata, dengan 3,00 bola pada tali 14,25 meter dengan kecepatan yang sama. [mtv]

Prestasi Indonesia - Sea Games

Hingga Hari Kamis Indonesia Masih Memimpin Dengan 87 Emas, 65 Perak dan 70 Perunggu

Kamis, 17 November 2011 - 05:28 · Topik: sea-games-2011
Jakarta,  - Daftar perolehan medali sementara pertandingan hari keenam SEA Games XXVI, Rabu (16/11) hingga pukul 23.00 WIB. Indonesia masih di tempat teratas dengan perolehan 87 emas, 65 perak, 70 perunggu.
Vietnam berada di posisi kedua dengan perolehan 54 emas, 55 perak dan 59 perunggu. Posisi ketiga ada Thailand dengan perolehan 52 emas, 41 perak, 59 perunggu.

Singapura berada di posisi keempat dengan 29 emas, 32 perak dan 46 perunggu.  Malaysia berada di peringkat kelima dengan perolehan 28 emas, 25 perak dan 44 perunggu. Di posisi keenam ada Filipina dengan 15 emas, 28 perak dan 34 perunggu.

Laos berada di posisi tujuh dengan 5 emas, 3 perak, 19 perunggu. Posisi delapan ada Kamboja dengan 3 emas, 9 perak, 11 perunggu. Myanmar di posisi kesembilan dengan 1 emas, 12 perak dan 16 perunggu. Brunei di posisi kesepuluh dengan tanpa emas, 1 perak dan 6 perunggu. Di posisi buncit ada Timor Leste yang juga tanpa emas dan perak, hanya satu perunggu. [ndis]

info seputar Sea Games terlengkap klick disini

Panjat Tebing - Sea Games

Indonesia Tambah Satu Emas dari Panjat Tebing

Rabu, 16 November 2011 - 21:20 · Topik: sea-games-2011
Palembang,  - Cabang olahraga panjat tebing menyumbangkan satu medali emas di SEA Games XXVI. Di final Lead putra, Amri berhasil meraih emas di Lapangan Panjat Tebing, Kompleks Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatra Selatan, Rabu (16/11/2011) sore.
Bertanding nomor leda putra Amri membukukan skor 53 di partai final. edali perak juga diraih atlet panjat tebing Indonesia Nurmansyah Putra Kahir dengan skor 49. Sedangkan medali perunggu diraih pemanjat Malaysia Zul Fadzli Shafiee yang mendapat skor -42.

Hasil ini melengkapi pencapaian 4 emas dan 2 perak pada final hari-hari sebelumnya. Emas diraih Fitriyani di nomor speed track woman, Wilda Baco Ahmad raih emas di Lead Woman, sedangkan Abudzar Yulianto meraih emas di nomor speed track. [mtv]

Bowling - Sea Games

Ditekuk Malaysia, Dua Ganda Bowling Cuma Kebagian Perak
Rabu, 16 November 2011 - 21:01 · Topik: sea-games-2011
Jakarta- Tim Nasional Bowling Indonesia harus tertunduk lesu dengan jatuhnya dua medali emas ke tangan Malaysia pada nomor ganda putri melalui Zandra Aziela dan Jacqueline Sijore, dan ganda putra Adrian Ang dan Alex Liew.
Tim ganda putra Malaysia berhasil memperoleh total skor 2555 dan mendapatkan medali emas, dan dua pebowling Malaysia lainnya, Muhd Syafiq Ridhwan dan Zulmazran Zulkifli, meraih medali perunggu dengan skor 2454, sementara medali perak jatuh ke tangan Filipina melalui Biboy Rivera dan Frederick Ong yang meraih skor 2490.

"Hari ini sudah sesuai target kita dengan diperolehnya dua medali emas, target keseluruha tiga emas dan saya bahagia dengan hasil hari ini," kata tim Manajer Malaysia, Cheah Ban Cheng, seusai pertandingan di Jakarta, Rabu (16/11/2011).

Cheah mengatakan bahwa tinggal satu emas lagi yang harus diperoleh untuk memenuhi target tiga emas, dan diharapkan pada Kamis (17/11) satu emas bisa diraih dari tim putra.

Sementara itu, pebowling Indonesia, Ryan Lalisang, mangatakan bahwa dia sudah berusaha maksimal namun, lawan bermain baik dan akhirnya Ryan harus puas berada di urutan keenam dengan total skor 2386.

"Hasil hari ini memang mengecewakan, tapi besok hari baru dan perlombaan baru jadi harus tetap yakin bisa meraih emas, dan harus mendapatkan medali," kata Ryan.

Ryan menambahkan bahwa hari ini dia telah bermain sesuai target namun masih belum bisa menambahkan perolehan medali untuk Indonesia pada SEA Games ke-26 kali ini.

Dalam pertandingan itu, Ryan dan kawan-kawan tampil terseok pada game pertama, pasangan kedua timnas bowling Indonesia, Ryan Lalisang dan Yeri Ramadona berada pada posisi ke-19 dari total 21 pasangan, dan mengumpulkan skor 333, dan pasangan ketiga, Billy Muhammad Islam dan Harry Al Ashari berada di peringkat ke-20 dengan total skor 332.

Sementara itu pasangan pertama Indonesia, Hardy Rachmadian dan Oscar berada pada urutan ke-17 dengan total skor 341.

Di babak kedua Hardy dan Oscar berhasil merangsek naik ke urutan ke-10 dengan total skor 787, sementara Ryan dan Yeri berada di urutan ke-15 dengan total skor 767. Sementara Billi dan Harry naik ke urutan ke-19 dengan total skor 680.

Memasuki game ketiga, Ryan dan Yeri berhasil naik ke posisi ketiga dengan total skor 1228, untuk Hardy dan Oscar naik ke peringkat tujuh dengan total skor 1209. Sedangkan Billy dan Harry berada di urutan ke-18 dengan total skor 1028.

Game keempat Hardy dan Oscar berada di urutan keenam dengan total skor 1602, sementara Ryan dan Yeri melorot di urutan ketujuh dengan total skor 1588. Untuk Billy dan Harry melorot di urutan ke-20 dengan total skor 1320.

Dan game kelima, Hardy dan Oscar berhasil masuk di urutan keempat sedangkan Ryan berada di urutan ketujuh.

Sebelumnya, Tim Bowling Putri Indonesia juga menelan kekalahan dan harus melepaskan semua medali yang diperebutkan pada nomor ganda dalam laga lanjutan SEA Games ke-26 di Jaya Ancol Bowling Center, Jakarta, Rabu.

Pada perlombaan itu, medali emas jatuh ke tangan pasangan pertama Malaysia melalui ganda putri, Zandra Aziela dan Jacqueline Sijore dengan total skor 2463, sementara Tannya Roumimper dan Sharon berada di urutan kesembilan tertinggal jauh dan hanya mendapatkan total skor 2218 dari total enam game yang dilombakan.

Medali perak dimenangkan oleh pasangan ketiga Singapura, Cherie Tan dan Daphne Tan dengan total skor 2456, dan medali perunggu diraih oleh pasangan ketiga Malaysia, Sharon koh dan Dayang Khairuniza. [ant]

Cabang Gulat Sumbang 2 Emas

Rabu, 16 November 2011 - 20:50 · Topik: sea-games-2011
Palembang, - Dulangan emas Indonesia makin bertambah setelah dua medali emas dipersembahkan cabang olahraga gulat SEA Games 2011 hari ketiga di Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan, Rabu (16/11/2011). Emas pertama direbut Muhammad Iqbal yang turun di kelas 50 kilogram. Ia berhasil menyingkirkan Kritsada (Thailand) pada pertandingan cabang olahraga gulat itu.
Kritsada harus puas mendapat perak. Sedangkan medali perunggu di kelas itu diperoleh Paulo Delos (Filipina).

Medali emas kedua diraih Ridha yang turun di kelas 63 kg putri. Medali perak diperoleh Quyen asal Vietnam. Sedangkan perunggu buat Juajan asal Thailand. Dengan tambahan medali emas itu, kontingen Merah Putih mampu mengoleksi empat medali emas.

Medali emas sebelumnya dipersembahkan Rustang dan Aliansyah di kelas 66 kg dan 60 kg putra. Peluang mendapat enam medali emas semakin terbuka karena pertandingan cabang olahraga gulat SEA Games masih mempertandingkan delapan kelas lagi. [ANT/MTV]

Selasa, 15 November 2011

Panahan Putri - Sea GAmes

Kalahkan Wakil Myanmar, Erwina Safitri Rebut Emas

Selasa, 15 November 2011 - 16:20 · Topik: sea-games-2011
Jakarta, - Atlet panahan putri untuk nomor recurve Erwina Safitri menyumbangkan emas pertama bagi Indonesia setelah menang atas Thin Thin Khine dari Myanmar.
Erwina berhasil menang atas Thin Khine dengan skor 27-26, 25-23, 25-23, di Lapangan Panahan Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/11/2011).

Meskipun baru pertama kali tampil di SEA Games, Erwina tampak tenang dan penuh konsentrasi dalam pertandingan final perebutan emas meskipun cuaca relatif kurang bersahabat pasca hujan.

"Tidak ada masalah, semuanya lancar saja dari awal," kata Erwina yang menumbangkan Dao Loc Thi asal Vietnam pada babak semi final.

Sementara itu, Pelatih tim panahan Endah Sulistyorini mengatakan bahwa pencapaian emas dari nomor recurve putri tersebut sesuai dengan yang diharapkan.

"Sejak awal untuk nomor recurve putri memang diharapkan meraih emas, baik individual maupun beregunya nanti," kata Endah.

"Saya merasa haru dan bangga terhadap anak asuh saya, apalagi mereka mau mengorbankan uang sakunya untuk membeli alat sendiri," katanya.

Tim panahan Indonesia sebelumnya mendapat target empat emas sebagai bagian dari target juara umum Indonesia di SEA Games XXVI.

Cabang panahan akan mempertandingkan babak eliminasi untuk nomor compound putra dan putri pada Rabu, sedangkan babak eliminasi untuk recurve beregu baru akan dipertandingkan sehari setelahnya. [ant]

Taekwondo SeaGames

Dua Taekwondoin Merah Putih Gagal Dulang Emas

Selasa, 15 November 2011 - 14:10 · Topik: sea-games-2011
Jakarta, - Dua dari empat taekwondoin Indonesia gagal melaju ke babak perolehan emas pada putaran terakhir SEA Games XXVI nomor Kyorugi di GOR POPKI Cibubur, Selasa (15/11/2011).
Dua atlet tersebut adalah mantan peraih emas putra pada SEA Games 2009, Merry Wandra, yang dikalahkan taekwondoin asal Malaysia, Rusfredy Tokan Petrus, pada babak penentu atau "sudden death" nomor Kyorugi Putra di bawah 63 Kg dengan skor tipis 3-2.

Merry Wandra harus puas dengan raihan perak meski sebelumnya berhasil menaklukan taekwondoin Vietnam, Tran Nguyen Quoc Dat, di babak perolehan perunggu dengan skor telak 4-0.

Hal yang sama juga dialami taekwondoin, Catur Yuni Riyaningsih, yang dikalahkan taekwondoin asal Kamboja, Davin Sorn, pada babak peraihan perunggu dengan skor 4-1 di nomor Kyorugi Putri di bawah 73 Kg.

"Kami memang akui bahwa Catur kalah tinggi dari lawannya Davin. Namun, saya tetap mengapresiasi serangan tendangan lurusnya ke arah dada lawan yang membuahkan skor 1," kata pelatih Catur, Budi Setiawan, usai pertandingan.

Sementara itu, taekwondoin Indonesia dari nomor Kyorugi Putra di bawah 87 Kg, Rizal Samsir, berhasil melaju ke babak perolehan emas menghadapi lawan dari Philipina, Alexander Briones.

Rizal sebelumnya mengalahkan taekwondoin Vietnam, Dinh Quang Duc dengan skor 4-3 di nomor Kyorugi Putra di bawah 87 Kg dengan perolehan skor 4-3.

Sementara taekwondo Indonesia, Eka Sahara, akan turun di final nomor Kyorugi Putri di atas 73 Kg menghadapi Philipina Kristie Elaine Alora.

Dalam pertandingan terakhir cabang Taekwondo menghadirkan lima nomor pertandingan yang diikuti 24 taekwondoin dari sembilan negara Asia Tenggara. [ant]

Hingga Hari Kelima Sea Games Indonesia Kumpulkan 76 Emas, 60 Perak dan 60 Perunggu

Rabu, 16 November 2011 - 06:00 · Topik: sea-games-2011
Jakarta, - Tuan rumah Indonesia masih kokoh di puncak klasemen pengumpulan medali SEA Games XXVI/2011 di Jakarta dan Palembang, Selasa (15/11/2011) malam. Namun, hal itu belum sepenuhnya membuat Indonesia aman merebut juara umum.
Hingga hari kelima penyelenggaraan Sea Games 2011, kontingen "Merah Putih" telah mengoleksi 76 medali emas, 60 perak dan 60 perunggu. Posisi kedua diikuti Thailand dengan 48 medali emas, 35 perak dan 57 perunggu. Sedangkan Vietnam yang mengumpulkan 34 emas, 46 perak dan 52 perunggu berada di peringkat ketiga.

Pada hari kelima, atlet-atlet Indonesia menambah 18 medali emas dari sejumlah cabang olah raga. Antara lain atletik, vovinam, renang, taekwondo, tenis lapangan, Bridge dan bulu tangkis beregu putra.

Dari seluruh medali emas yang dihasilkan, yang cukup mengejutkan dan patut mendapat apresiasi adalah keberhasilan cabang olahraga baru vovinam yang mempersembahkan dua medali emas. Total sudah empat emas yang diraih atau sejajar dengan Vietnam sebagai negara asal olah raga beladiri tersebut. [ndis]